Home » » Gubernur Ancam Copot Pejabat Pemprov yang Kedapatan Berzinah

Gubernur Ancam Copot Pejabat Pemprov yang Kedapatan Berzinah



Jum'at, 14 Juni 2013 | 14:27

BENGKULU - Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah mengatakan, para pejabat di jajaran pemerintah provinsi (pemprov) jika terbukti melakukan perbuatan zinah atau amoral akan dicopot langsung dari jabatanya. 

"Saya tidak mentolerir pejabat melakukan zinah akan dicopot dari jabatanya. Siapapun orang bila terbukti melakukan asusila langsung diberhentikan dari jabatannya," kata Gubernur Junaidi usai melantik puluhan pejabat eslon IV, III dan III dijajaran Pemprov Bengkulu, Jumat (14/6).

Ia mengatakan, sesua dengan ajaran Islam bagi lelaki yang melakukan zinah atau asusila dengan perempuan lain bukan istrinya akan dihukum rajam sampai mati, tapi hukum ini tidak berlaku di Indonesia. 

"Jadi, kalau ada pejabat di lingkup Pemprov Bengkulu yang melakukan perbuatan zinah maka kariernya kita matikan sebagai hukuman. Saya kira orang pejabat yang melakukan zinah harus diberikan sanksi tegas karena moralnya buruk," ujarnya. 

Untuk itu, dia mengimbau para pejabat di jajaran Pemprov Bengkulu, untuk tidak melakukan hal-hal terpuji, khususnya perbuatan zinah. Sebab, jika perbuatan tersebut terungkap bukan saja anak istri yang tercoreng, tapi institusi juga menjadi jelek di masyarakat. Terkait mutasi pejabat, Gubernur Junaidi mengatakan, hal ini merupakan bagian dari kegiatan rutinitas organisasi dan sekaligus sebagai penyegaran pejabat bersangkutan. 

Untuk itu, para pejabat yang dimutasi di tempat yang baru agar segera menyesuaikan diri dan mempelajari apa-apa tugas yang akan dikerjakan, sehingga berbagai program pembangunan di instansi tersebut dapat dilaksanakan dengan baik. 
Khusus untuk pejabat yang dimutasi ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, agar segera menjalankan tugasnya di tempat baru karena dalam waktu dekat, akan diselenggarakan Festival Bumi Raflesia. 

Sebab, event ini merupakan kalender tahunan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu guna menarik minat kunjungan wisatawan datang ke daerah ini. Karena itu, Festival Raflesia ini harus dipersiapan dengan sebaik-baiknya agar pelaksanaan berjalan sukses. 
Namun, yang tidak kalah pentingnya adalah menyukseskan HPN di Bengkulu pada 2014. "Saya minta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyukseskan pelaksanaan HPN di Bengkulu pada 2014 mendatang," ujarnya.

Sumber: suarapembaruan, 14 Juni 2013 | 14:27


Share this article :
 
Home : Facebook | BBM | Testimoni
Copyright © 2014. Kolor Ijo - Cinta Terlarang Pejabat Cabul
ANAK BANGSA Mengungkap Fakta Sesungguhnya
Proudly powered by Blogger